Lebih Memilih Belanja Ke Toko Buku Fisik Atau Belanja Online
Belanja adalah aktifitas yang sangat di gemari oleh semua orang di seluruh dunia. Tidak hanya wanita saja tetapi juga laki - laki. Hanya intensitasnya saja yang menunjukkan wanita yang paling banyak menggunakan waktunya untuk berbelanja. Blog saya kali ini akan membahas pendapat saya dan pengalamannya saya sendiri untuk membahas dan melakukan perbandingan mana yang lebih baik belanja ke tokonya langsung atau belanja online.
Saya termasuk pribadi yang sangat tidak suka kemana - mana karena waktu saya, saya habiskan di tempat kerja. Di karenakan kantor saya sangat dekat dengan rumah cukup hanya 5 menit saja saya sudah bisa pulang pergi dari kantor ke rumah dan begitu juga sebaliknya. Karena itulah saya termasuk yang malas sekali pergi ke luar kalau tidak ada urusan yang penting. Oh, yah dan satu hal yang tidak bisa saya lakukan juga sehingga saya malas ke luar rumah yaitu berdiri terlalu lama. Di karenakan toko buku yang saya tahu lokasinya sangat jauh dan saya membutuhkan waktu 1 jam perjalanan dengan mengenderai sepeda motor maka terkadang juga kalau malas saya lebih memilih online. Sebenarnya saya itu lebih menikmati belanja online terkadang juga saya tidak suka belanja online tergantung toko onlinenya sendiri. Kalau urusan selain belanja buku saya sudah memberikan kepercayaan ke beberapa toko online yaitu untuk membeli tas, sepatu, dan baju. Dan menurut pendapat saya jangan percaya dengan toko online yang menjual barang dengan harga murah yang saya jamin kualitasnya tidak akan bagus. Saya juga pernah membeli kosmetik, membeli sweater ( di instagram ) pokoknya saya mencari toko online yang bisa di percaya.
Kembali ke masalah buku.
Apakah kamu tahu saya pernah di tipu yaitu ketika itu saya sudah mentransfer uang untuk pemesanan buku yang saya inginkan dan pihak toko itu sendiri mengatakan bahwa ada kerusakan dalam sistem. Jadi, pesanan saya tidak masuk ke email saya. Padahal itu toko buku online pertama saya. Mengecewakan sekali bukan.
Jadi, hati - hati jika mau melakukan transaksi pembayaran. Karena ketika kamu melakukan transaksi pasti daftar pesananmu akan muncul di emailmu. Jika tidak maka sudah pasti pesananmu tidak akan di kirim. Kalau ada sistem yang namanya COD ( Cash On Delivery ) akan lebih baik karena ketika barang datang kamu langsung membayarnya dan di jamin tabunganmu tidak akan habis karena terus - terusan melakukan transaksi pembayaran.
Kalau melakukan pembelian melalui instagram , saya melakukan pengecekan apakah ada testimoni dari orang - orang yang sudah membeli. Jika banyak yang melakukan testimoni maka pasti instagram tersebut dapat di percaya.Namun, masalahnya sebelum pemesanan tersebut kamu harus melakukan chat terlebih dahulu ke no. WA si pemilik instagram tersebut.
Jadi, ini adalah perbandingan dan pendapat dari saya :
Belanja Buku Ke Toko Buku
- Keuntungan
- Bisa memilih lebih lama secara mendetail apakah buku itu masih baru, tidak lecet dan tidak koyak.
- Sekalian bisa menghirup udara dari ruangan penuh dengan bau buku baru. Karena saya suka menghirup bau kertas buku soalnya.
- Sekalian beli buku saya juga bisa makan, shopping, nonton dan jalan- jalan. Karena toko buku di kota saya letaknya di dalam mall.
2. Kerugian
- Saya kalau sudah capek dan kelelahan berdiri jadinya suka kesal sendiri karena kenapa tidak ada bangku sih di toko buku tersebut.
- Kalau saya sedang membaca terlalu lama ada saja staf yang melihat saya dari depan, belakang, kanan dan dari kiri. Memang muka saya seperti maling yah.
- Harga yang relatif mahal perbandingannya bisa beda Rp 30.000,- s/d 50.000,- bahkan bisa lebih mahal lagi. Kalau di hitung - hitung pakai ongkos bensin jadinya lebih mahal lagi.
Belanja Buku Secara Online
- Keuntungan
- Tinggal pergi saja ke depan ATM yang bertebaran di mana- mana bahkan di alfamart juga ada ATM. Jadi, sangat menghemat waktu dan bensin.
- Untuk waktu pengiriman relatif cepat menurut saya ketika saya membeli buku impor lewat periplus yang hanya 4 hari langsung sampai di rumah.
- Bisa di beri waktu lebih lama untuk memilih sambil berbaring , duduk ataupun santai mana yang mau di pilih dan di beli.
2. Kerugian
- Saya pernah dua kali mengalami hal yang tidak mengenakkan walaupun sebenarnya saya yakin pasti karena kesalahan penerbitnya bukan tobuk onlinenya. Di karenakan buku tersebut masih tersegel. Yang pertama sudah lecet dan bernoda kekuningan tapi di hargai dengan harga buku baru dan juga ketika itu saya membeli buku Harry Potter terjemahan baru yang sudah koyak sebanyak 4 lembar dan karena saya tidak tahu bagaimana cara saya mengembalikannya yah saya biarkan saja.Padahal harganya lumayan mahal saat itu.
- Tarif pengiriman yang tidak sesuai. Yang saya rasa saya tidak tahu apa alasan pembayaran tarif pengiriman dan sekaligus menghitung berapa berat buku. Padahal ketika saya mencoba membeli buku 2 ataupun 3 di opentrolley dan periplus tidak ada penambahan biaya berat buku didalamnya yah hanya tarif pengirimannya saja yang ditambahkan. Padahal toko buku online yang saya sering membeli buku adalah yang menjual buku terjemahan yang biaya pengirimannya jauh lebih mahal dibandingkan toko buku online yang menjual buku impor.
Jadi, mau memilih mana membeli secara langsung ke tokonya atau membeli buku secara online. Itu tergantung pendapatmu untuk menentukannya. Semoga apa yang saya sampaikan dapat membantu mu dalam mengambil keputusan.Dan selamat berbelanja.
SALAM HANGAT SAYA DARI
H.M
Comments
Post a Comment