Magnus Chase And The Gods of Asgard 1 : The Sword of Summer




Judul Buku     :  Magnus Chase And The Gods of Asgard I
Penulis           :  Rick Riordan
Penerbit         :  Noura Book Publishing
J. Hal             :  636 halaman
Tahun Terbit  :  2015
Bahasa         :  Indonesia

 Sinopsis Buku :


Tak pantas dipilih, 
tak pantas mati, 
seorang pahlawan, namun tak sanggup diemban Valhalla. Ke timurlah mentari bergerak, sembilan hari lagi, 
Dan Pedang Musim Panaslah yang membebaskan si buas dari belenggunya

Sejak kematian ibundanya oleh penampakan serigala bermata biru, Magnus hidup sendirian di jalanan Boston. 


Dia berusaha bertahan hidup dan melarikan diri dan kejaran polisi dan para agen sosial. 

Hingga suatu hari, seorang pria asing muncul, dan memberitahukannya sebuah rahasia aneh Magnus adalah putra seorang Dewa Nordik. 

Magnus hanya bisa menertawakannya. Bagi Magnus, yang sudah dua tahun hidup di jalanan, mendengarkan hal gila adalah hal yang normal. 


Tapi, ternyata, mitos Viking itu nyata. Sesosok makhluk neraka muncul di jembatan, menyerang Magnus. 

Ia menginginkan sebuah Pedang Musim Panas yang bisa mempercepat Ragnarok (kiamat). 

Serangan itu membuatnya harus memilih antara nyawanya atau orang-orang tak bersalah yang ada di sana. Dan, sayangnya, Magnus telah memilih keputusan yang fatal. 


Perjuangan Magnus baru saja dimulai, dan semuanya berawal dengan kematian

My Review 

Untuk jalan cerita buku ini saya mendapatkan suatu pelajaran dan makna kehidupan yang sering saya temukan di kehidupan sehari - hari. 

Magnus bertemu dengan pamannya yakni saudara dari ibunya dan di lupakan dan dibiarkan menggelandang selama dua tahun dan ketika membutuhkan Magnus, pamannya itu langsung mencarinya.  Sedih, ya.

Menurut saya, kita biasanya lebih dekat yang bukan dengan keluarga kita sendiri. Sama seperti dengan kedekatan Magnus dengan Hearth dan Blitz.


Bagian yang saya suka ketika membaca buku ini yaitu ketika Magnus mau mempercayai Sam, putri dari Loki yang di kenal karena adalah dewa kebohongan, kelicikan dan kejahatan. Namun yang lainnya , malah tidak mempercayainya dan menganggap Sam sama dengan ayahnya itu. ''Kasihan, ya di curigai terus''.

Perjalanan mereka berempat untuk mengganti rantai pengikat serigala Fenris dan mencegah terjadinya Ragnarok sangat menarik untuk di ikuti.

Rasanya, menyenangkan ya kalau ada dunia - dunia yang ada tertulis di buku yang bisa jadi nyata.

Misalnya kalau memang ada hotel Valhalla , hotel yang berisi orang - orang yang sudah mati mungkin boleh juga( dikarenakan yang sudah mati dijamu dengan kamar tidur mewah dan makanan yang enak). 

Tetapi, yang tidak enaknya setiap hari ada jadwal kegiatan bertarung sampai mati. ''Ehm, memang yang di sana semuanya sudah mati''.

Hal yang saya suka dari buku ini adalah ada kejadian demi kejadian lucu dan terkesan berisi sesuatu yang humoris dan yang lebih penting buku ini juga berisi tentang solidaritas yang tinggi dan tentang persahabatan yang tulus. 

Suka deh dengan bukunya. Kalau ada yang sudah membaca bukunya beruntunglah kalian. Ketika kalian sudah di Merauke saya masih di Sabang. Tetapi, saya tidak mau ketinggalan.

Selamat membaca buku, semuanya.

Comments

Popular posts from this blog

Review Buku The Trials Of Apollo# I, The Hidden Oracle Karya Rick Riordan

Review Buku Salt To The Sea Karya Ruta Sepetys

Review Buku A Court Of Thorns And Roses By Sarah J. Maas